Minggu, 29 Januari 2012

sistem pada tubuh manusia

Sistem Pencernaan Makanan
A.  Sistem Pencernaan Makanan Manusia
Saluran pencernaan terdiri dari:
1.   Mulut
·        Lidah
Lidah berfungsi untuk membantu membolak-balik makanan, membantu mendorong makanan saat ditelan, sebagai alat pengecap.
·        Gigi
Gigi seri untuk memotong mkanan
Gigi taring untuk mencabik-cabik makanan
Gigi geraham untuk mengunyah makanan
·        Kelenjar Saliva
Berfungsi untuk memudahkan penelanan, membantu mencerna makanan, melindungi selaput mulut.
Terdapat tiga pasang kelenjar saliva: glandula parotis, glandula sublingualis, glandula submaksilaris.
2.   Faring, Kerongkongan, dan Lambung
·        Faring
Bagian yang pendek tempat pertemuan jalur makanan dan udara.
·        Kerongkongan
Sebuah tabung lurus, berotot, dan berdinding tebal.
Gerak peristalsis adalah gerak bergelombang dari depan sampai belakang yang ditimbulkan oleh kontraksi dan relaksasi otot yang terjadi secara berurutan.
·        Lambung
Berfungsi untuk menyimpan makanan, mengaduk makanan dan mempersiapkan proses hidrolisis enzimatik protein.
Lambung terdiri dari tiga bagian yaitu: kardiak, fundus, dan dilorus.
Dinding lambung terdiri atas: otot memanjang dilapisan luar, otot melingkar dilapisan tengah, dan otot yang tersusun miring dilapisan dalam.
Dinding lambung menghasilkan: lendir, getah lambung, dan hormon gastrin.
3.   Hati dan Pankreas
·        Hati
Berfungsi menghasilkan empedu, tempat penimbunan zat-zat makanan dari darah berupa glikogen, menyerap unsur besi, tempat penyimpanan darah, tempat pembentukan fibrinogn dan heparin , mengubah provitamin A (karoten) menjadi vitamin A dan viamin D (erdosterol) menjadi vitamin D, detokfikasi obat dan minuman alkoho, tempat penghancuran sel darah merah.
·        Pankreas
Berfungsi sebagai kelenjar eksokrin, endokrin dan menghasilkan enzim.
Getah pankreas mengandung: Natrium bikarbonat, amilase pankreas, lipase pankreas,  protease, nuklease.



4.   Usus dan Anus
·        Usus Halus
a.   Struktur usus halus
Terdiri atas tiga bagian: Duodenun,  jejunum, ileum
b.   Proses penyerapan mkanan di dalam usus halus
c.   Usus besar (kolon) dan anus
Kolon dibagi menjadi tiga bagian yaitu : bagian yang naik (asenden), melintang (trasenden), dan turun (desenden)

B.  Sistem Pencernaan Makanan Ruminansia
Ruminansia adalah  kelompok mamalia yang memamah kembali makanan hasi kunyahannya. Lambung ruminansia terdiri atas empat bagian yaitu: rumen, retikulum, omasum dan abomasum.

C.  Gangguan pada Sistem Pencernaan Makanan Manusia
1.   Gastritis
2.   Hepatitis
3.   Diare
4.   Sembelit
5.   Apendiksitis
6.   Hemoroid
7.   Parotis
8.   Penyakit bawaan
9.   Kolik
10.               Gangguan sistem pencernaan akibat gangguan emosional
11.               Penyakit gigi
D.  Makanan Bergizi
1.   Fungsi Makanan
Makanan yang baik yaitu: higenis, mengandung nutrisi seimbang dan mudah dicerna. Fungsi makanan yaitu: sebagai sumber energi, pembangun tubuh dan mengganti sel-sel yang rusak, pengatur proses internal tubuh, pertahanan tubuh.
2.   Zat Makanan
Berdasarkan jumlah yang dibutuhkan dibagi menjadi : nutrisi makro dan nutrisi mikri.
a.   Karbohidrat
Merupakan senyawa organik yang menjadi sumber energi utama bagi manusia dan hewan.
b.   Protein
Merupakan makromolekul penyusun bagian terbesar tubuh setelah air, yaitu seperlima bagian tubuh.
c.   Lemak
Lemak atau lipit adalah senyawa organik yang tidak larut dalam air, tetapi larut dalam zat pelarut organik (nonpolar), seperti kloroform, encer, dan minyak tanah.
d.   Vitamin
Vitamin adalah senyawa organik yang sangat dibutuhkan untuk kehidupan, kesehatan, dan proses pertumbuhan tubuh.
e.   Air
Merupakan senyawa yang vital bagi makhluk hidup karena semua proses metabolisme mamerlukan air.
f.     Mineral
Merupakan bahan yang perperan  penting dalam pemaliharaan fungsi tubuh secara keseluruhan.
g.   Zat Aditif atau Bahan Tambahan Pangan (BTP)
Merupakan bahan-bahan yang ditambahkan secara sengaja ke dalam makanan dalan jumlah sedikit untuk meningkatkan  mutu makanan, seperti warna, rasa, bantuk, dan masa simpan.
h.   Pola Menu Seimbang
Menu seimbang adalah menu yang terdiri atas berbagai macam makanan dalam jumlah dan proporsi yang sesuai sehingga memenuhi kebutuhan gizi seseorang.


























Sistem Ekskresi
Ada 3 proses pengeluaran zat:
1)   Defekasi : pengeluaran sisa pencernaan(feses).
2)   Sekresi : pengeluaran hasil metabolism yang masih digunakan tubuh.
3)   Ekskresi : pengeluaran sisa metabolisme yang tidak digunakan tubuh lagi.
1. Organ-organ Ekskresi
a)   Kulit, sebagai indra peraba dan menghasilkan keringat. Dua bagian utama kulit yaitu Epidermis(kulit ari) dan Dermis(korium).
Fungsi kulit diantaranya menerima rangsang sentuhan, pelindung terhadap kerusakan, dan pengendali suhu tubuh. Hasil metabolisme kulit adalah keringat. Komponen keringat berupa air, larutan garam, dan urea.
b)   Ginjal, jumlah ginjal sepasang dan terbungkus pelindung dari lemak. Ginjal berfungsi membuang sampah nitrogen dari darah dalam bentuk urea, mengatur keseimbangan air dan garam dalam darah, dan membuang substansi-substansi asing.
Bagian dari ginjal ialah korteks dan medulla. Sedangkan nefron(bagian terkecil ginjal) terdiri atas badan Malpighi dan tubulus korteks.
Proses pembentukan urine pada ginjal ada 3 tahap, yaitu:
-         Filtrasi             : penyaringan darah di dalam badan malpighi
-         Reabsorbsi    : penyerapan bahan yang masih berguna bagi tubuh
-         Augmentasi   : penambahan , , dan .
Jumlah urine normal perhari pada orang dewasa antara 1-2 liter.
2. Gangguan pada system ekskresi manusia
Diabetes militus, Diabetes insipidus, Albuminuria, Nefritis, Edema, Uremia, Poliuria, Batu ginjal, Anuria, Gagal Ginjal.
Bagi penderita gagal ginjal, terapi modernnya antara lain cuci darah dan cangkok ginjal.
Sistem ekskresi pada hewan, antaranya:
·        Belalang : alat ekskresi berupa pembuluh Malphigi
·        Cacing tanah : alat ekskresi berupa sepasang metanefridia.
·        Ikan : alat ekskresi berupa ginjal.





















SISTEM REPRODUKSI
          Reproduksi adalah proses perkembangbiakan untuk menghasilkan organisme baru dari induknya dengan tujuan untuk mempertahankan kelestarian makhluk hidup sehingga tidak mengalami kepunahan. Disini akan dibahan reproduksi manusia yaitu secara seksual.
1)      Organ Reproduksi Pria
Organ kelamin dalam(testis, saluran reproduksi, dan kelenjar kelamin).
Organ kelamin luar(skrotum dan penis).
Spermatogenesis  : pembentukan sperma di dalam testis. 3 bagian sperma yaitu selubung kepala, mitokondria, dan ekor sperma.
Hormon pada system reproduksi pria diantaranya LH, testosterone, dan FSH.
2)      Organ Reproduksi Wanita
Organ kelamin dalam(ovarium dan saluran reproduksi).
Organ kelamin luar(vulva).
Oogenesis : pembentukan sel telur (ovum) dalam ovarium wanita.
Hormone pada system reproduksi wanita antaranya FSH, LH, estrogen, dan progesterone.
Siklus menstruasi berlangsung selama 4 fase:

·Fase menstruasi
·Fase praovulasi
·Fase ovulasi
·Fase pascaovulasi
3) Fertilisasi : proses meleburnya sel telur dengan sperma pada manusia dan berlangsung di dalam tubuh.
4) kehamilan : sisa blastosis yang berdinding tebal dan tumbuh menjadi massa sel-sel dalam dan dibagian sel ini tempat tumbuhnya embrio.
         Membrane ekstraembrio terdiri atas sakus vitelinus, anmion, korion, dan alantois.
Hormone yang bekerja pada massa hamil antaranya: progesterone dan estrogen, prolaktin, HCG, dan relaksin
Masa hamil ibu sekitar 38 minggu atau 9 bulan lebih 10 hari. Hormone yang bekerja saat kehamilan seperti estrogen, relaksin, oksitosin, dan prostaglandin.
ASI  yang pertama kali keluar tampak berwarna kuning dan encer disebut kolostrum yang dimana terdapat kandungan berbagai protein dan antibody.

Manfaat pemberian ASI:
a.   Memberi nutrisi terbaik bagi bayi
b.   Meningkatkan daya tahan tubuh bayi
c.   Meningkatkan kecerdasan bayi
d.   Melindungi bayi terhadap berbagai penyakit
e.   Meningkatkan jalinan kasih sayang antara ibu dan anak
Tindakan pengontrolan kehamilan (mencegah terjadinya kehamilan) disebut kontrasepsi.
Berbagai macam kontrasepsi antaranya kondom, diafragma, spermisida, dan IUD.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar