Rabu, 29 Juni 2011

Apakah Obat itu ?

Apakah Obat itu ??
Nah menyinggung soal jurusanku Farmasi, pasti identik kan dengan obat-obatan, yaah emang disiplin ilmunya tentang obat. Pada post saya kali ini, akan membicarakan si kecil yang pahit itu. Sebenarnya jujur dari hati yang dalam, saya sendiri kurang suka yang namanya obat, kalau sakitpun, kalau ga kepepet banget walau udah dipaksa bapak ibu, saya ga akan minum obat. Dan dijurusanku ini saya harus mencintai obat. Krena saya yang akan membuat racikannya, kenapa harus mencintai ??
Iya kan kalau membuat tidak dengan bumbu cinta khasiatnya kurang*mulai ngaco…,sudahlah tidak usah terlalu lama,
Sebenarnya Apakah Obat itu??
…”sesuatu yang pahit, diminum kalo sakit”, jawab si A
…”Sesuatu yang menyembuhkan, dan pahit rasanya”, jawab si b
..”semua yang dijual di apotek “, jawab si c
Itu beberapa pendapat yang mungkin sudah mewakili pendapat dari beberapa orang, dan tidak salah. Definisi obat ialah suatu zat yang digunakan untuk diagnose, pengobatan, melunakkan, penyembuhan atau pencegahan penyakit pada manusia atau pada hewan (Anief, 1995)
Meskipun obat dapat menyembuhkan tapi toh banyak kejadian bahwa seseorang menderita sakit karena obat. Lho terus gimana, minum obat yang seharusnya sembuh, malah sakit, gimana to ? . Nah.. oleh karena itu dapat digunakan bahwa obat dapat bersifat sebagai obat yang menyembuhkan dan juga dapat bersifat sebagai racun. Obat itu akan bersifat sebagai obat apabila tepat digunakan dalam pengobatan suatu penyakit dengan dosis dan waku yang tepat. Jadi nih bila digunakan salah dalam penobatan atau dengan kelewat dosis akan menimbulkan keracunan. Bila dosisnya  lebih kecil kita tidak akan memperoleh kesembuhan. Jadi jangan macam-macam mengunakan obat baca aturan pakai dengan jelas, juga dipastikan apakah sakit yang kita derita sesuai dengan indikasi obat yang akan kita minum. Lebih amannya lagi kita minta resep obatnya dari dokter, InsyaAlloh juga obat yang akan kita konsumsi lebih tepat guna.
Obat-obat modern adalah begitu efektif dalam penyembuhan dan data disamakan atau dianalogikan dengan pisau bedah yang apabila diunakan oleh ahli bedah akan dapat menghilankan bagian tubuh yang sakit tapi apabila bukan ahli bedah yang menggunakannya akan membunuh si sakit. Begitu pula dengan obat, apabila digunakan tidak menurut aturan yang telah ditentukan oleh ahlinya (apoteker/Dokter) justru akan dapat merugikan pemakainya. Oleh karena itu dalam mengunakan obat perlu diketahui efek obat tersebut, penyakit apa yang diderita, berapa dosisnya, serta kapan dan bagaimana obat itu digunakan. Batas jarak obat dan racun adalah pendek. Hal ini tergantung dari cara dan dosis. Yang mengherankan bahwa aksi obat pada badan adalah berbeda.  Kita akan membahas di post saya selanjutnya ^_^,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar